Pasti semua manusia pernah merasa sedih. Baik karna dikecewakan orang yang disayang atau bahkan kehilangan sosok yang berarti.
.
Pernahkah kalian berfikir kenapa semua itu terjadi? Bisakah itu disebut ‘TAKDIR’ ? Takdir bahwa memang sudah saatnya bersedih? Atau mungkin itu bukan takdir, malah hasil dari perbuatan apa yang dulu pernah kita lakukan. Ya, perbuatan yang membuat hubungan kita jauh dari Allah. Terlebih lagi apabila itu adalah 'perbuatan maksiat’.
.
Ketahuilah, disaat kita sudah berbuat maksiat terlalu asyik, jika Allah sayang pasti Ia akan tarik kita dari hal maksiat tersebut. Allah akan tegur kita. Entah bagaimana caranya itu urusan-Nya.
.
Mungkin, bagi kalian yang (pacaran). Sudah tau pacaran itu jelas sekali hukumnya 'haram’ namun masih juga dilakukan. Disaat kalian pacaran dan telah banyak berbuat maksiat, bisa jadi suatu saat Allah pisahkan kalian. Alhasil, galau gak ketulungan. Sedih sepanjang musim. Yakan?
.
Tapi percayalah, Allah lakukan itu semua karna sayang. Allah tidak mau kita terus-menerus terjerat dalam kemaksiatan. Berprasangka baiklah pada Allah, justru Ia lakukan itu sebagai penegur diri untuk kita. Sebab, perbuatan maksiat telah membuat kita jauh pada-Nya, dan secara sengaja kita melupakan-Nya.
.
Cobalah untuk mengkoreksi diri, Allah sangat mengharap kita kembali, dan tentu saja ke jalan yang Ia ridhoi. Jika sampai saat ini masih ada kalian yang bersedih hati akan kehilangan kekasih, sudahlah CUKUP! Rencana Allah lebih indah dari apa yang kalian bayangkan, akan ada pengganti yang lebih baik. Dan pastinya dalam ikatan halal 'pernikahan’ no 'pacaran’.
.
Pesan, sejauh apapun kita terpuruk dalam situasi suram dan kesedihan mendalam, percayalah itu adalah cara terbaik Allah untuk menegur kita agar kembali kejalan-Nya, kembali mengingat-Nya😊
👇
Pict : fattypompom
Caption by ; @indahpermatap
.
.
#duniajilbab
.
Pernahkah kalian berfikir kenapa semua itu terjadi? Bisakah itu disebut ‘TAKDIR’ ? Takdir bahwa memang sudah saatnya bersedih? Atau mungkin itu bukan takdir, malah hasil dari perbuatan apa yang dulu pernah kita lakukan. Ya, perbuatan yang membuat hubungan kita jauh dari Allah. Terlebih lagi apabila itu adalah 'perbuatan maksiat’.
.
Ketahuilah, disaat kita sudah berbuat maksiat terlalu asyik, jika Allah sayang pasti Ia akan tarik kita dari hal maksiat tersebut. Allah akan tegur kita. Entah bagaimana caranya itu urusan-Nya.
.
Mungkin, bagi kalian yang (pacaran). Sudah tau pacaran itu jelas sekali hukumnya 'haram’ namun masih juga dilakukan. Disaat kalian pacaran dan telah banyak berbuat maksiat, bisa jadi suatu saat Allah pisahkan kalian. Alhasil, galau gak ketulungan. Sedih sepanjang musim. Yakan?
.
Tapi percayalah, Allah lakukan itu semua karna sayang. Allah tidak mau kita terus-menerus terjerat dalam kemaksiatan. Berprasangka baiklah pada Allah, justru Ia lakukan itu sebagai penegur diri untuk kita. Sebab, perbuatan maksiat telah membuat kita jauh pada-Nya, dan secara sengaja kita melupakan-Nya.
.
Cobalah untuk mengkoreksi diri, Allah sangat mengharap kita kembali, dan tentu saja ke jalan yang Ia ridhoi. Jika sampai saat ini masih ada kalian yang bersedih hati akan kehilangan kekasih, sudahlah CUKUP! Rencana Allah lebih indah dari apa yang kalian bayangkan, akan ada pengganti yang lebih baik. Dan pastinya dalam ikatan halal 'pernikahan’ no 'pacaran’.
.
Pesan, sejauh apapun kita terpuruk dalam situasi suram dan kesedihan mendalam, percayalah itu adalah cara terbaik Allah untuk menegur kita agar kembali kejalan-Nya, kembali mengingat-Nya😊
👇
Pict : fattypompom
Caption by ; @indahpermatap
.
.
#duniajilbab
Comments
Post a Comment